Apel siaga Pengawas TPS |
Pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) mengeluhkan honornya yang tak kunjung cair. Padahal, hari pencoblosan sudah berakhir tujuh hari lalu.
"Iya belum cair ini. Kami sudah meyelesaikan tugas yang diberikan tapi sampai sekarang belum cair gaji," keluh salah seorang PTPS berinisial NI, Selasa (20/2/2024).
NI mengaku belum mendapat informasi terkait leletnya pencairan honor PTPS. Dirinya menyebut kontraknya sebagai Pengawas TPS akan berakhir Rabu, 22 Februari.
"Tidak ada tahu alasannya kenapa belum dicairkan. Kontrak kami sebagai pengawas TPS akan terakhir besok. Infonya masih ada teman pengawas TPS belum ambil rekeningnya. Mungkin itu yang terlambat masuk gaji," tuturnya.
Sementara PTPS lainnya, DI (23), juga mengeluhkan hal yang sama. Dirinya membenarkan honor belum cair meski tugasnya sudah rampung.
"Iya belum cair. Kami sudah ambil rekening di Bawaslu tapi sampai hari ini belum ada tanda-tanda pencairan," keluh DI.
Dirinya menyebut keterlambatan gaji ini karena mungkin banyak yang belum selesaikan tugasnya.
"Mungkin masih banyak lambat selesaikan tugasnya. Jadi gaji juga terlambat. Apalagi ada infonya semalam masih ada yang belum ambil buku rekeningnya," beber dia.
Sekadar diketahui, PTPS merupakan perpanjangan tangan Bawaslu mengawasi penghitungan dan pemungutan suara di TPS. Di Parepare, ada 395 PTPS yang ditugaskan di setiap TPS.
Sebagai perbandingan, pengawas TPS di Kabupaten Sidrap dikabarkan sudah menerima honor. (*)